Last Updated on 1 September 2024 by Adha Susanto
Estimated reading time: 6 minutes
Jika mencari ciri ikan yang hidup di habitat terumbu karang dengan warna biru yang khas, maka itu merujuk pada ciri ikan napoleon.
Bukan hanya ikan napoleon, ada banyak jenis ikan lainnya dengan warna cerah yang juga hidup pada habitat terumbu karang.
Pada artikel ini kita akan mengulas serba-serbi dari ikan napoleon.
Ayo simak artikelnya hingga selesai!
Baca Juga: 10 Jenis Ikan Karang yang Bisa & Tidak Bisa Dikonsumsi
Daftar Isi
Ciri ikan napoleon
Secara ukuran, ikan dengan nama ilmiah Cheilinus undulatus adalah kan ikan karang paling terbesar dari lainnya. Masuk dalam famili Labridae, ikan napoleon mempunyai usia relatif panjang, hingga 25 tahun.
Dan berikut ini beberapa ciri ikan napoleon pada saat fase larva hingga dewasa.
Fase larva
Saat masih dalam fase larva, ikan napoleon seukuran biji beras. Pada fase ini, ikan napoleon memiliki kesenangan di habitat:
- Padang lamun (Enhalus acoroides),
- Karang lunak (Sarcophyton sp) dan karang keras (Acropora sp. dan Porites cylindricus) dan
- Makroalga (Sargassum sp.)
Fase juvenil
Pada usia juvenil, ciri ikan napoleon dapat kita kenali melalui morfologi dan tingkah lakunya.
Secara morfologi, juvenil napoleon berwarna hitam dan putih serta memiliki sepasang garis hitam jelas tepat di belakang mata.
Sedangkan secara tingkah lakunya perlu pemahaman lebih karena juvenil napoleon memiliki pergerakan cukup lambat. Dan memiliki pergerakan yang tidak seimbang dengan ekor cenderung naik ke permukaan air.
Serta untuk menemukan juvenil napoleon harus kenal dengan habitatnya yang begitu menyukai:
- Daerah yang berdekatan dengan ekosistem padang lamun
- Rumput laut
- Karang hidup dengan campuran karang mati
Fase dewasa
Saat sudah memasuki fase dewasa, ikan napoleon lebih mudah kita kenali dengan ciri sebagai berikut:
- Tubuhnya berwarna hijau kebiruan dengan gurat hitam di belakang mata
- Memiliki bibir yang tebal dan tonjolan pada dahi
- Kepalanya berwarna biru kehijauan terselingi garis kuning tidak beraturan
- Sirip punggung dan dubur meruncing
- Sedangkan sirip ekor membulat dengan pinggiran berwarna kuning
- Memiliki sisik berukuran besar bahkan mencapai diameter 10 cm
- Berat tubuhnya mencapai 190 kg dengan panjang sekitar 2 m
Habitat dan penyebaran ikan napoleon
Keberadaan napoleon fase dewasa dapat kita jumpai pada wilayah perairan karang tropis Indo – Pasifik dengan kedalaman mencapai 100 m.
Pada habitat aslinya, napoleon dewasa menyenangi terumbu karang yang subur sebagai individu yang soliter. Atau terkadang memilih berpasangan, hingga berkelompok dalam jumlah kecil yakni 3 hingga 7 ekor.
Dan habitat favorit napoleon untuk mencari makan dan memijah adalah adalah tepi lereng dan dinding terumbu karang curam.
Ciri ikan napoleon berdasarkan makanannya
Mirip seperti ikan kakatua. Napoleon juga memiliki kesukaan untuk menyantap karang hingga kerang sebagai makanan alaminya. Karena kedua jenis ikan ini termasuk ikan-ikan yang memiliki susunan gigi yang sangat kuat.
Hanya saja napoleon tidak menyukai makroalgae sebagai makanan utamanya.
Karena napoleon adalah ikan karnivora yang hidup pada habitat terumbu karang dan menyukai makanan seperti krustacea hingga invertebrata beracun.
Selain invertebrata bentik seperti kerang, ekhinodermata, dan gastropoda. Napoleon, juga menyenangi ikan berukuran kecil dari yang tidak beracun hingga sangat beracun seperti ikan buntal.
Baca Juga: Ikan Baronang: Ciri dan Habitat
Reproduksi
Untuk melanjutkan populasinya, ikan napoleon melakukan pemijahan beberapa kali dalam setahun atau termasuk dalam pemijahan tipe parsial. Siklus pemijahannya pun mengikuti pasang surutnya air laut.
Namun, untuk melangsungkan proses pemijahan membutuhkan waktu yang sangat lama. Karena untuk mendapatkan individu ikan yang siap kawin memerlukan waktu 5 – 7 tahun lamanya.
Belum lagi napoleon dewasa yang berkelamin betina matang gonad dapat bertransformasi menjadi kelamin jantan matang.
Namun, perubahan dari betina ke jantan akan terjadi pada saat usia sembilan tahun dengan ukuran tubuh berkisar 50 – 70 cm. Perubahan pun tidak terjadi pada semua individu dewasa napoleon.
Berikut beberapa ciri ikan napoleon yang sudah siap untuk kawin.
Indukan jantan
Jantan yang sudah siap kawin umumnya memiliki ciri sebagai berikut:
- Telah berusia 5-7 tahun
- Memiliki ukuran tubuh 35 – 50 cm
- Ketika distripping dari perut hingga ke urogenital akan mengeluarkan sperma
Indukan betina
Tidak jauh berbeda dengan ciri indukan jantan yang siap kawin. Pada indukan betina yang siap kawin juga memiliki ciri yang sama.
Hanya saja pada indukan betina yang matang gonad ketika distripping akan mengeluarkan telur-telur berwarna kuning.
Baca Juga: Ikan Kerapu Laut: Ciri, Kandungan, dan Manfaat
Manfaat ikan napoleon
Keberadaan ikan napoleon pada ekosistem terumbu karang dan kehidupan manusia memberikan manfaat yang penting.
Ekosistem
Secara ekosistem napoleon memberikan peranan yang penting bagi habitat terumbu karang. Karena napoleon adalah predator yang dapat memakan Achantaster planci yang merupakan predator dari terumbu karang.
Ekonomi
Indonesia adalah negara terbesar yang mengekspor ikan napoleon ke Hongkong atau China sehingga memberikan manfaat besar dalam perkenomian.
Apalagi harga napoleon dalam keadaaan hidup mencapai US$ 3 – 60/kg. Sedangkan pasaran nasional mencapai harga Rp. 1 – 1,5 jt/ekor.
Sungguh fantastis bukan?
Nah, karena harga jualnya yang sangat tinggi, perburuan napoleon dari habitat aslinya menjadi meningkat. Meningkatnya permintaan pasar ini pun tidak bisa terimbangi dari ketersediaan stok ikan pada alam.
Hasilnya keberadaan napoleon sulit untuk terjumpai dan menjadi salah satu hewan yang statusnya terlindungi.
Baca Juga: Ikan Capungan Banggai Maskot Akuarium Air Asin
Apakah ikan napoleon benar dilindungi?
Karena beberapa faktor di atas yang menjadi ciri ikan napoleon.
Siklus reproduksi yang lambat, terjadinya tranfsormasi kelamin, dan tingginya permintaan, ketersediaan napoleon pada alam tidak mencukupi sesuai permintaan.
Sehingga yang terjadi adalah ancaman kepunahan populasi napoleon sendiri. Untuk itu perlu langkah tegas agar napoleon secara status tidak terancam punah pada masa depan nanti.
Sehingga salah satu caranya adalah mendaftarkan napoleon kedalam spesies air yang dilindungi. Dilindungi bukan berarti kita tidak boleh menangkap dan memanfaatkannya.
Namun, perlindungan ini mengatur tentang perdagangan internasional.
Nah apakah statusnya secara konservasi ikan napoleon juga dilindungi dengan tegas?
Secara konservasi napoleon adalah organisme yang sudah terdaftar dalam daftar merah IUCN Red List sejak tahun 1996 sebagai vulnerable species.
Atau spesies rentan yang secara status konservasi termasuk spesies yang sedang menghadapi risiko kepunahan dalam alam liar pada waktu yang akan datang.
Kemudian pada tahun 2002 napoleon terdaftarkan sebagai CITES Appendix II. Yang mana kegiatan perdagangan internasional ikan ini masih boleh terlaksana, tetapi perlu ada pengawasan.
Kegiatan Ranching tetap terkait dengan non-detrimental finding (NDF) yang menjamin tidak ada gangguan terhadap populasinya di alam.
Demikianlah ulasan singkat ciri ikan napoleon sebagai salah satu ikan yang hidup pada habitat terumbu karang.
Masih banyak informasi menariknya tentang ciri dan manfaat ikan laut dan sungai.
Ayo kunjungi artikel lainnya pada blog ini, ya!
Baca Juga: Ikan Singa yang Cantik Tapi Beracun