Ikan Seluang Sungai atau Wader: Ciri dan Manfaat

Last Updated on 20 May 2024 by Adha Susanto

Estimated reading time: 5 minutes

Bernama latin Rasbora argyrotaenia ikan bertubuh kecil ini di sungai Kalimantan dan Sumatera terkenal dengan nama seluang. Sedangkan di Jawa lebih familiar dengan sebutan ikan wader. Berikut adalah ciri dan makanan favorit ikan wader atau seluang yang bercita rasa gurih kaya gizi dan memiliki manfaat untuk tubuh.

Sungai beriklim tropis merupakan habitat asli keberadaan ikan kecil satu ini. Keberadaan ikan seluang pun memberikan manfaat bagi kehidupan kita sebagai manusia. Karean ikan ini termasuk bahan pangan yang mengandung protein denga cita rasa gurih.

Pada alam bebas seperti sungai berarus deras dan lambat ikan ini mampu bertahan hidup dan melanjutkan keturunannya.

Lalu seperti apa kehidupan ikan seluang di habitat aslinya? Untuk lebih lebih mengenalnya kami telah merangkumnya pada artikel berikut ini yang sayang jika terlewatkan.

Daftar Isi

Ciri ikan seluang sungai dan habitat penyebarannya

Perairan tawar beriklim tropis seperti sungai dan rawa – rawa menjadi habitat yang cocok baginya. Jumlahnya pun terbilang sangat melimpah dengan beragam ukuran karena faktor jenis kelamin dan ketersediaan makanannya.

Dari segi bentuk tubuhnya ikan seluang pun terbagi menjadi dua ukuran, yakni besar dan kecil. Perbedaan ukurannya pun menjadi pembeda antara ikan jantan dan betina.

Ukuran dan ciri ikan seluang merupakan kebalikan dari ikan kembung. Pada ikan kembung kita mengenal ikan sebagai pejantan karena bentuk tubuhnya yang besar. Sedangkan betinanya berukuran lebih kecil.

Nah, pada ikan seluang ini terjadi sebaliknya. Pejantan memiliki ukuran lebih kecil daripada betinanya. Namun, tetap memiliki kesamaan pada warna, yakni kuning cerah.

Adapun beberapa ciri ikan seluang sungai untuk membedakan jantan dan betina adalah sebagai berikut:

Ikan jantan

Secara umum pejantan memiliki beberapa ciri sebagai berikut:

Memiliki panjang tubuh total berkisar 5,3 – 11,3 cm
Berat tubuhnya sebesar 1,40 – 12,77 gr
Tubuhnya memanjang seperti ikan tongkol dengan garis belang berwarna hitam memanjang dari kepala hinga pangkal ekor
Warna sirip ekor dan tubuhnya kuning cerah
Sirip dada berwarna kuning pudar
Kepala berbentuk superior
Sisiknya berukuran kecil

Ikan betina

Berdasarkan ciri khasnya bentuk fisik ikan seluang sungai betina adalah sebagai berikut:

Panjangnya berkisar 4 – 13 cm
Berat tubuhnya 1,39 – 14,78 gr
Bentuk tubuh pipih membulat dengan perutnya yang besar
Sirip dan ekornya berwarna kuning cerah
Sirip dadanya berwarna kuning pudar
Ukuran sisiknya lebih besar daripada pejantannya
Kepala berbentuk superior

Untuk aktivitasnya sehari – hari ikan seluang lebih senang melakukan banyak kegiatannya saat siang hari (diurnal) secara bergerombol. Serta lebih suka beraktivitas di perairan sungai yang jernih dengan arus yang tidak terlalu deras.

makanan ikan seluang adalah — Habitat ikan seluang sungai / Fish Base

Kehidupannya yang selalu bergerombol sangat bermanfaat untuk mencari mangsa dan menghindari predator. Dalam kesehariannya ikan seluang senang berburu makanan seperti fitoplankton, zooplankton, dan lumut.

Baca Juga: Ikan Lais Sungai Kalimantan

Reproduksi ikan

Seperti jenis pada umumnya ikan ini pun melakukan sistem reproduksi setiap tahunnya untuk mempertahankan jumlah populasinya.

Lancarnya aktivitas reproduksi ikan seluang pun terpengaruhi oleh ketersedian makanan sehari – harinya. Dan tentunya cukup sebagai sumber energi untuk memproduksi sel telur dan sel sperma.

Tidak berbeda jauh dengan jenis – jenis ikan sungai lainnya. Ikan akan siap kawin hanya pada waktu akhir musim penghujan secara bergerombol.

Pemijahannya pun terjadi selama beberapa hari dan hanya terjadi satu sampai dua kali dalam satu tahun.

Untuk melangsungkan pemijahan indukan jantan dan betina akan mencari pasangan yang cocok. Dan siap untuk mengeluarkan sel telur dan sperma yang telah matang.

Dalam melakukan aktivitas pemijahan ikan seluang sungai lebih suka beruaya ke hulu sungai. Tujuannya untuk mencari bibir sungai dengan dasar perairan yang berkerikil atau pasir. Agar mereka dapat menyimpan telur yang terbuahi hingga akhirnya beberapa waktu kemudian menetas menjadi larva.

Musim penghujan menjadi waktu yang paling favorit untuk melakukan pemijahan karena berbagai faktor keuntungan. Salah satunya larva dapat terjaga kehidupannya dari ancaman kebanjiran saat musim penghujan tiba.

Sehingga saat pemijahan terjadi di akhir musim penghujan. Maka larva memiliki waktu untuk tumbuh menjadi individu yang kuat. Kemudian siap menantang derasnya arus sungai saat musim penghujan.

Manfaat ikan wader atau seluang

Seperti ikan pada umumnya wader mengandung protein, lemak, omega-3 dan kandungan gizi lainnya yang memiliki manfaat baik untuk tubuh.

Karena ukurannya kecil hampir seperti ikan teri. Ikan wader atau seluang ini banyak terolah menjadi produk makanan ringan dengan tekstur crispy. Sehingga mengkonsumsi ikan ini pun menjadi lebih mudah dan aman dari duri.

Oleh karena itu, makan ikan seluang sungai selain memiliki kandungan gizi juga sangat nikmat. Adapun beragam manfaat mengkonsumsi ikan wader adalah sebagai berikut:

Tulang

Vitamin dan mineral yang terkandung pada ikan dapat membantu meningkatkan kekuatan tulang mencegah risiko osteoporosis dan masalah tulang lainnya.

Mata

Vitamin A yang terkandung dalam ikan seluang juga dapat membantu menjaga kesehatan mata serta mencegah permasalahan lainnya.

Jantung

Karena mengandungan sejumlah asam lemak tak jenuh ganda yang dapat mengurangi tingkat kolesterol jahat (LDL). Maka dengan mengkonsumsi ikan seluang dapat mencegah terjadinya artherosclerosis, serangan jantung, dan stroke.

Kulit

Omega-3 dan selenium pada ikan seluang sungai merupakan asam lemak tak jenuh yang dapat membantu mempertahankan kesehatan kulit. Seperti untuk menghaluskan kulit, mencegah jerawat, dan mengurangi kemungkinan keriput. Serta hal-hal yang berkaitan dengan permasalah kulit seperti penuaan dini dan kanker kulit.

Perbaikan sel dan jaringan tubuh

Protein sebanyak 33% dalam ikan dapat membantu fungsi dan efisiensi metabolisme sel. Serta perbaikan jaringan ikat dan pertumbuhan sel-sel baru dalam tubuh.

Meningkatkan sistem kekebalan tubuh

Beragamnya kandungan gizi seperti vitamin dan mineral dalam ikan dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sehingga mengkonsumsi ikan secara rutin bermanfaat untuk membuat tubuh tidak mudah sakit.