Last Updated on 13 June 2024 by Adha Susanto
Estimated reading time: 4 minutes
Asalnya dari perairan Kepulauan Karibia dan juga Amerika Selatan. Ikan guppy masuk ke Indonesia sebagai komoditi ikan budidaya yang begitu menawan. Tak heran banyak para pecinta guppy yang begitu mendambakan. Sebut saja Guppy Green Red Dragon sebagai jenis ikan hias dengan harga yang mencengangkan. Mengapa demikian? Berikut ulasan menariknya.
Sekilas guppy mirip sekali dengan cupang karena keindahannya. Karena mempunyai berbagai macam warna dengan gradasi menawan pada tubuhnya.
Kendati mirip dari keindahannya. Perbedaan utamanya nampak pada ukuran tubuhnya. Yakni pejantan guppy lebih kecil dari pejantan cupang pada umumnya.
Daftar Isi
Biologi ikan guppy hias
Jika kita amati banyak sekali ikan hias kecil air tawar berkelamin jantan. Tidak lain karena pejantan memiliki tampilan lebih menawan dari betina. Perbedaan tampilan pejantan dan betina karena adanya pengaruh dari seksualitas khususnya sexual dimorphisms.
Maka tidak heran banyak pembudidaya yang melakukan jantanisasi pada koleksi ikan hiasnya. Termasuk ikan guppy hias yang temasuk dalam salah satu ikan gonokhorisme. Yakni ikan dengan kondisi seksual berganda. Yang mana tahap juvenile tidak memiliki jaringan jantan dan betina yang jelas.
Sehingga dengan harapan utamanya ketika sudah dewasa mayoritas adalah ikan jantan. Dengan begitu para pembudidaya akan mendapatkan keuntungan.
Walau tidak semuanya akan berkelamin jantan. Pembudidaya akan tetap memisahkan antara ikan berkelamin jantan dan betina pada aquarium yang berbeda. Maka perlu mengenali beberapa ciri utama secara fisik antara indukan jantan dan betina.
Baca Juga: Ciri Ikan Lemon: Makanan dan Jenis
Ciri pejantan
Ikan guppy dapat kita katakan sebagai pejantan jika telah memenuhi bebera ciri berikut ini:
- Memiliki sirip ekor yang memanjang
- Sirip analnya menjadi alat penyalur sperma (gonopodium)
- Tubuhnya ramping serta
- Warna pada tubuh dan siripnya sudah terbentuk
Ciri ikan guppy betina
Sedangkan ikan guppy hias dapat kita katakan sebagai betina jika memiliki ciri sebagai berikut:
- Memiliki sirip ekor yang pendek
- Sirip analnya tetaplah membentuk sirip
- Tubuhnya lebih besar atau gemuk
- Warna sirip cerah serta
- Tubuhnya tidak berwarna menarik
Setelah mengenal antara guppy jantan dan betina berdasarkan fisiknya. Berikut beberapa jenis ikan guppy budidaya yang indah secara fisiknya.
Jenis ikan guppy hias
Sebagai salah satu jenis ikan hias air tawar. Ikan guppy memiliki berbagai macam corak warna, pola, bentuk tubuh dan lain sebagainya.
Jika tertarik untuk budidaya ikan hias air tawar ini, maka penting sekali mengenal beberapa jenis yang lagi ngetrend sekarang ini. Nah berikut ini beberapa jenis dan harga guppy yang terangkum dari berbagai sumber.
Guppy dragon
Jenis ikan guppy yang satu ini banyak meraih penghargaan dari IFGA dan maupun organisasi guppy dunia lainnya. Tidak lain karena begitu menawan keindahannya.
Ciri khas utama guppy dragon terletak pada sirip dada dan ekor yang berukuran besar. Serta memiliki warna yang cerah dengan gradasi warnanya.
Harga guppy dragon pada market place umumnya berkisar 10 – 15 k untuk anakan. Sedangkan dewasa berkisar 20 – 25 k.
Nah selain itu guppy dragon ini memiliki beberapa varian jenis lainnya. Yang tentunya memiliki harga yang berbeda – beda pada setiap jenisnya. Berikut beberapa varian jenis gupy dragon:
- Green red dragon
- Super big dorsal
- Black wing
- Blue dragon
Black moscow
Tidak suka budidaya guppy dengan warna yang cerah – cerah atau terlalu mentereng dan mencolok. Jenis ikan guppy hias yang satu ini mungkin menjadi salah satu solusi yang cocok.
Ya tentu saja ikan ini sesuai dengan arti dari namanya yakni hitam. Black moscow adalah guppy yang eksotis dengan harga realistis berkisar 10–30 k.
Crown tail
Salah satu jenis guppy dengan harga mahal mencapai 350 k ini mungkin cocok untuk aquarium rumah Anda. Mengapa demikian?
Sebab guppy yang satu ini memiliki ciri khas yang menarik. Yakni sirip ekor ikan yang memiliki bentuk mirip seperti sisir atau mahkota dengan warna dasar tubuh pink bergradasi sedikit putih.
Cara budidaya guppy
Merawat guppy dalam aquarium rumah tidaklah berbeda dengan ikan lain pada umumnya. Seperti selalu menggunakan air bersih dengan pH netral dengan suhu normalnya. Memberikan pakan yang rutin dan sesuai kebutuhannya.
Sedangkan ciri khas kehidupan Ikan ini pun cenderung berkelompok. Jadi kita bisa memelihara sesama jenisnya atau dengan jenis lain dalam satu aquarium. Hal yang terpenting jangan pernah menyatukannya dengan ikan predator air tawar. Contoh ikan predator air tawar hias adalah ikan Channa.
Pengelolaan air pada aquarium budidaya ikan hias guppy selalu menggunakan air dengan kondisi yang baik. Air berada pada kisaran suhu ruangan dengan pH netral 6,8 – 7. Berikan aerasi yang cukup untuk menjaga kestabilan oksigen terlarut dalam aquarium.
Karena ikan termasuk omnivora. Maka budidaya berbagai jenis ikan guppy pun terbilang relatif mudah dan terjangkau. Makanan komersil utamanya tentunya berupa pelet dengan protein lebih dari 25% dan berukuran kecil. Selain itu bisa pula memberikan selingan berupa pakan alami seperti jentik nyamuk, kutu air, dan cacing hidup.
Baca Juga: Ikan Komet: Ciri dan Beberapa Jenisnya