Jenis Udang Air Tawar: Habitat, Ciri, dan Makanan

Last Updated on 7 August 2024 by Adha Susanto

Estimated reading time: 4 minutes

Di habitat air tawar ada berbagai jenis udang selain udang galah.

Keberadaan udang di perairan tawar selain memberikan manfaat secara ekonomi, juga bermanfaat terhadap kesehatan tubuh.

Protein dan omega-3 yang terkandung pada udang sangat bermanfaat untuk kesehatan, pertumbuhan, dan perkembangan otak, khususnya bagi anak-anak.

Berikut kami rangkum jenis-jenis udang yang bisa kita jumpai di sungai hingga yang telah dikembangkan menjadi komoditas budidaya.

Yuk, disimak!

Daftar Isi

Jenis udang air tawar

Karena mengandung gizi dan manfaat ekonomi, kini berbagai jenis udang sungai pun sudah terdomestikasi untuk pengembangan.

Dengan penerapan teknologi budidaya yang canggih, udang sungai bisa dikembangbiakan untuk kemudian menjadi komoditi budidaya.

Udang galah

Siapa yang tidak mengenal udang air tawar satu ini. Udang galah merupakan jenis udang primadona karena bernilai jual tinggi dan bisa dibudidayakan.

Masyarakat mengenal udang galah sebagai jenis udang dengan ukuran yang besar dan rasa manis pada dagingnya.

Dikenal sebagai udang galah, karena jenis udang air tawar satu ini memiliki capit panjang yang menyerupai galah. Demikian pula dengan panjang tubuhnya yang bisa mencapai 30 cm di habitat asli.

Klasifikasi

Nama Ilmiah: Macrobrachium rosenbergii

Kelas: Malacostraca

Ordo: Decapoda

Family: Palaemonidae

jenis udang galah
Udang Galah

Udang beras

Kehadiran udang sebagai menu dalam berbagai olahan makanan seafood menciptakan rasa umami. Udang beras bisa menjadi salah satu pilihan udang untuk olahan seafood yang pas di lidah.

Cita rasa umami dari daging beras pun cocok untuk berkolaborasi dengan aneka tumis sayur, misalnya, tumis kacang.

Klasifikasi

Nama ilmiah: Caridina gracilirostris

Kelas: Malacostraca

Ordo: Decapoda

Family: Atyidae

Palemon Merah

Warna tubuh dari udang jenis ini tidak seperti namanya. Warna kuning pucat yang hampir transparan ialah warna utama pada udang palemon merah.

Palemon merah merupakan jenis udang dengan bentuk fisik yang khas di kepala yang mengkerucut. Ciri fisik lainnya pada udang ini ialah tanduk moncong yang melengkung ke atas.

Di habitat aslinya, yakni sungai, udang palemon merah dewasa berukuran 10 cm.

Secara ekonomi, pemanfaatan udang palemon merah cukup menjanjikan. Pasalnya, palemon merah ialah jenis udang yang memiliki nilai jual tinggi.

Klasifikasi

Nama Ilmiah: Palaemon styliferus

Kelas: Malacostraca

Ordo: Decapoda

Family: Palaemonidae

Baca Juga: 10 Jenis Ikan Air Payau dan Ciri-Cirinya

Udang lar

Lebih besar dua hingga delapan centimeter dari udang palemon merah, udang lar ialah jenis udang yang lebih banyak terjumpai di perairan payau.

Hidup pada dasar perairan payau, udang lar dapat kita kenali dengan warna tubuhnya yang tegas, yakni hijau tua kekuningan.

Jenis udang ini pun memiliki potensi sebagai komoditi perikanan yang bernilai ekonomi bagi warga pesisir.

Sebagai sumber pangan yang mengandung gizi, pemanfaatan udang lar untuk konsumsi rumah tangga tidak bisa dianggap remah.

Nama Ilmiah: M. lar

Kelas: Malacostraca

Ordo: Decapoda

Family: Palaemonidae

M. lanchesteri

Sebagai jenis udang air tawar dengan bentuk tubuh minimalis (kurus ramping dan kecil), M. lanchesteri ialah udang yang masih satu keluarga dengan udang lar.

Karena masih dalam satu keluarga Palaemonidae, bentuk tubuhnya pun hampir serupa.

Tubuh dengan warna putih transparan yang berpadu dengan orange menjadi ciri khasnya. Selain itu, perpaduan garis putih pada bagian dorsal punggung mempercantik tampilan tubuh minimalisnya.

M. empulipke

Jenis udang air tawar terakhir yang kami rangkum untuk Anda ialah M. empulipke.

Secara corak, jenis udang ini tampil dengan warna putih transparan yang berpadu warna merah.

Tingkah lakunya di alam menyesuaikan dengan bentuk tubuh. Udang dengan bukaan mulut yang kecil membutuhkan makanan berukuran kecil.

Untuk mempermudahnya mengais makanan dari dasar perairan, sepasang capit ialah alat yang sangat penting.

Habitat udang air tawar

Tergolong sebagai komoditas perikanan air tawar yang banyak terjumpai di aliran sungai, maka tingkah laku hidupnya menyesuaikan dengan lingkungannya.

Bersembunyi di balik batu-batu besar atau kecil, dan pohon atau ranting kayu yang jatuh atau tumbuh di sungai menjadi tempat yang favorit baginya.

Sepanjang hidupnya, udang air tawar pun banyak menghabiskan waktunya pada dasar perairan untuk memperoleh makanan.

Makanan berbagai jenis udang air tawar

Bukaan mulut berbagai jenis udang mempengaruhi perilaku makan dan jenis makanan utamanya.

Plankton, alga, dan bahan organik pada dasar perairan menjadi sumber tenaga untuk kebutuhan reproduksi, pertumbuhan, hingga adaptasi.

Masih banyak lagi jenis udang yang hidup pada perairan tawar yang bisa kita jumpai.

Manfaat secara ekonomi dan untuk kesehatan tubuh pun sangat besar. Terlebih, udang terkenal sebagai makanan seafood dengan rasa yang gurih. Cocok sekali untuk berpadu dengan nasi panas dan sambal yang menggetarkan lidah.

Nah, bagi Anda yang butuh informasi menarik lainnya seputar kelautan dan perikanan, yuk, baca artikel lainnya di blog ini!

Baca Juga: Lobster Air Tawar: Jenis dan Cara Budidaya

Referensi

  • Sea Life Base
  • Wikipedia
  • Prima Dwimitra
  • Jurnal Semdi Unaya