Ikan Pelagis, Demersal dan Bentopelagik: Contoh & Perbedaan

Last Updated on 7 June 2025 by Adha Susanto

Estimated reading time: 7 minutes

Di laut ada ikan-ikan yang menempati perairan dasar, tengah-tengah, dan di antara keduanya. Oleh karena itu, ikan-ikan di laut ada ikan demersal, pelagis, dan bentopelagik, dan berikut adalah contoh jenis ikannya.

Tidak hanya berbeda dari tingkah lakunya, jenis-jenis ikan berdasar posisi perairannya pun juga berpengaruh terhadap rasa.

Ikan pelagis umumnya punya rasa lebih gurih dari ikan lainnya karena punya asam glutamat lebih tinggi dari ikan demersal.

Berikut adalah contoh-contoh jenis ikan berdasar posisinya di perairan.

contoh Ikan pelagis

Keberadaan ikan yang melimpah di lautan Indonesia menjadi anugerah dari Tuhan.

Salah satunya adalah ikan dari kelompok pelagis. Kelompok ikan ini hidup di kolom hingga permukaan perairan. Hidupnya pun secara berkelompok, bentuk tubuhnya torpedo, dan mampu berenang sangat jauh dan cepat.

Ikan tongkol adalah contoh kelompok pelagis dengan alat gerak seperti sirip dada yang panjang, dan tubuhnya berbentuk torpedo.

Bentuk tubuh torpedo adalah bentuk tubuh hampir meruncing pada kedua bagian ujungnya. Dengan bentuk tubuh yang lonjong, ikan tongkol dapat leluasa bergerak atau berenang dengan cepat.

Sedangkan secara ekonomi kelompok ikan pelagis mempunyai nilai lebih tinggi dan beda dari demersal.

Khususnya pelagis besar yang menjadi komoditi ekspor Indonesia ke berbagai negara seperti Jepang dan Amerika Serikat.

Baca Juga: Ciri Ikan Osteichthyes (Bertulang Sejati)

ikan pelagis besar

Tuna

Thunnus sp. adalah contoh pertama jenis ikan pelagis yang punya nilai ekonomi tinggi. Ikan berukuran besar ini tidak tersebar di seluruh perairan laut Indonesia.

Seperti laut Banda, Maluku, Teluk Arafura, Teluk Cedrawasih, Samudra Hindia, dan laut Flores.

Blue Marlin

Punya kebiasaan berenang di dekat permukaan air, ikan blue marlin juga menjadi salah satu contoh ikan pelagis berukuran besar.

Sebagai ikan pelagis, blue marlin senang sekali bermigrasi dari satu tempat ke tempat lain. Terutama untuk menghindari perairan dengan suhu yang dingin.

Blue marlin berenang dengan cepat dan menggunakan rahang atasnya yang tajam serta panjang untuk mencari makan.

Jadi, ikan-ikan pelagis kecil yang berenang bersama kawanannya diburu dengan kemampuan renang yang cepat.

Makanan utama ikan ini adalah ikan-ikan pelagis kecil seperti kelompok ikan makarel.

Untuk mendapatkan makanannya, ikan ini berenang di antara gerombolan ikan mangsa dengan menusuk tubuh mangsa menggunakan rahangnya.

Barakuda

Garang dan menyeramkan merupakan bentuk khas dari ikan predator ganas di laut seperti barakuda.

Kakap, cakalang, dan ikan teri merupakan mangsa dari ikan predator satu ini. Giginya yang kuat dan tajam mudah sekali untuk merobek mangsa.

Sebagai salah satu ikan peagis, barakuda tentunya punya kandungan asam lemak yang tinggi dan juga dagingnya yang enak.

Cakalang

Dari warna dan bentuknya, cakalang hampir mirip seperti ikan tuna.

Ikan komoditi ekspor Indonesia ini punya ciri lainnya yang membedakannya dari tuna.

Pertama, ukurannya lebih kecil dari ikan tuna.

Kedua, punya garis tubuh atau gurat sisi sebanyak enam garis yang memanjang dari kepala hingga ekor tubuh. Sedangkan tuna tidak terlalu menampakkan gurat sisinya.

Ketiga, warna ikan cakalang abu-abu keperakan dan bagian perutnya punya warna yang sangat perak. Pada ikan tuna, umumnya bagian punggung berwarna biru gelap atau hitam.

Tongkol

Contoh ikan pelagis lainnya yang juga masih satu keluarga dengan tuna dan cakalang adalah tongkol.

Masih dalam satu keluarga yang sama, tongkol juga punya kemiripan dengan mereka. Demikian pula dengan gizi yang terkandung dalam dagingnya.

Tenggiri

Terkenal sebagai bahan siomay, tenggiri masih dalam satu keluarga ikan tuna, cakalang, dan tongkol, yaitu skombride.

Ikan dengan tekstur daging agak kenyal ini secara rasa berbeda dengan ikan tongkol dan cakalang.

contoh gambar ikan pelagis perbedaan alat gerak demersal
Contoh Gambar Ikan Pelagis Besar | Freepik

pelagis kecil

Sedangkan contoh-contoh ikan pelagis lainnya tapi punya ukuran kecil dari pelagis sebelumnya adalah sebagai berikut.

Kembung

Sering ditangkap oleh nelayan purse seine, kembung merupakan ikan komoditi yang bernilai ekonomi tinggi.

Sepanjang tahun nelayan menangkap ikan kembung yang biasa bergerombol di perairan pelagis dengan cara mengepungnya dengan jaring.

Selar

Boleh dibilang selar begitu mirip dengan ikan kembung. Karenanya tidak sedikit yang keliru untuk membedakan di antara keduanya.

Namun secara fisik kita bisa melihat ada yang beda dari ikan selar dan kembung.

Terutama warna pada punggung ikan selar yang hijau/biru dan bergaris kuning dari sisi atas mata hingga batang ekor.

Layang

Lebih suka bermigrasi dengan gerombolannya, ikan layang merupakan contoh pelagis kecil yang punya kandungan gizi baik bagi tubuh dan bernilai ekonomis.

Teri

Gesit dan selalu berkerumun ialah sifat dari salah satu komoditi ikan pelagis kecil. Nelayan menangkap ikan teri di malam hari dan memanfaatkan lampu sebagai alat bantu penangkapan.

Baca Juga: Ikan Teri Adalah: Bentuk dan Manfaat

Ikan demersal

Setelah mengetahui contoh ikan pelagis besar dan kecil.

Selanjutnya, mari kita kenali jenis ikan demersal yang memiliki kehidupan di habitat yang berbeda dari ikan pelagis.

Sesuai dengan kelompoknya, ikan demersal adalah sekolompok ikan yang hidup berada pada dasar atau dekat dasar perairan.

Ciri khas kelompok ikan ini adalah pergerakannya lebih lamban, tidak mampu berenang jauh, gerombolan tidak terlalu besar.  

Pada habitat aslinya kelompok demersal hidup dengan memangsa ikan kecil, rumput laut, dan plankton.

Sedangkan dari bentuk tubuhnya, ikan demersal banyak variannya, ada yang pipih dan pecak atau bentuk tubuh yang gepeng ke samping dan gepeng ke bawah.

Contoh Jenis ikan demersal

Adapun lima contoh jenis ikan selain dari pelagis adalah sebagai berikut.

Pari totol

Contoh jenis ikan demersal pertama yang populer karena punya nilai ekonomi penting ialah pari totol.

Pari totol adalah ikan dari kelas elasmobranchii atau ikan dengan tulang rawan yang buntutnya khas seperti cambuk.

Bawal hitam dan putih

Hidup di sekitar terumbu karang, ikan bawal hitam dan putih ialah ikan demersal dengan daging yang lembut dan rasa yang manis.

Ikan bawal hitam dan putih hidup menyebar di wilayah Indo-Pasifik Barat, Afrika Timur hingga Jepang bagian Selatan.

Kakap merah

Ikan terumbu karang lainnya yang juga salah satu contoh jenis ikan demersal favorit yang diolah menjadi berbagai menu masakan ikan adalah kakap merah.

Walau tidak termasuk contoh ikan pelagis, kakap merah punya rasa da gizi yang tidak kalah dengan ikan-ikan pelagis.

Manyung

Lebih akrab sebagai ikan asap yang diolah dengan santan yang creamy dan juga pedas, manyung menjadi ikan primadona di masyarakat.

Ikan yang warna tubuhnya lebih didominasi oleh putih dan bagian tertentu saja yang ada warna hitam kecokelatan ini pun akrab dengan kehidupan dasar perairan..

Baronang

Contoh jenis ikan demersal yang menjaga kehidupan terumbu karang adalah baronang. Baronang punya peran penting untuk menjaga sinar matahari tetap masuk.

Pasalnya, ikan baronang ialah ikan grazer atau pemakan tumbuhan yang mengontrol populasi alga dan lamun di terumbu karang.

Ikan Sebelah

Baca Juga: Ciri Ikan Baronang dan 2 Fakta Menariknya

Jenis Ikan bentopelagik

Sesudah mengetahui contoh ikan pelagis dan demersal serta habitat aslinya, ada pula contoh kelompok ikan lainnya yang hidup di antara kolom dan dasar perairan.

Kadang-kadang hidup di kolom dan kadang di dasar perairan.

Kelompok ikan seperti itu disebut ikan bentoplegaik.

Namun, sebagian besar ikan bentopelagik hidup di dasar perairan. Hal ini terlihat dari bentuk tubuhnya seperti ikan demersal.

contoh  jenis ikan bentopelagik
Contoh Jenis Ikan Bentopelagik Chaetodon andamanensis / Fishbase

Contoh jenis ikan bentopelagik

Berikut adalah contoh selain ikan pelagis yaitu jenis ikan bentopelagik yang bisa kita kenali.

Kepe-kepe

Biasa hidup di terumbu karang dan juga perairan pelagis, ikan kepe-kepe adalah ikan dengan ciri khas warna tubuh yang menarik.

Kerapu

Contoh jenis ikan bentopelagik satu ini merupakan komoditi perikanan laut yang bernilai jual tinggi.

Permintaannya di pasar sangat besar dan karena itulah kini kerapu mulai dikembangkan menjadi ikan budidaya.

Belanak

Contoh lainnya ikan yang bukan termasuk pelagis ialah belanak.

Belanak adalah ikan bentopelagik yang hidup tersebar di perairan tropis dan subtropis. Kemampuan adaptasinya sangat luas.

Itulah contoh ikan pelagis, demersal, dan bentopelagik yang hidup laut dan punya nilai ekonomi penting.

Selain itu, kami juga memiliki informasi lainnya seperti ikan dengan kandungan protein tinggi dan ikan-ikan yang hidup di muara.

Yuk, kunjungi artikelnya!

Baca Juga: Ciri Ikan Belanak Manfaat dan Habitat