Last Updated on 20 May 2024 by Adha Susanto
Estimated reading time: 3 minutes
Lais adalah salah satu jenis ikan di sungai Kalimantan dengan harga jual yang tinggi. Nah, lalu bagaimana ciri ikan lais pada habitat aslinya?
Secara ciri dan keberadaan ikan ini hampir sama dengan Ikan tapah Sungai Kalimantan. Karena kedua jenis ikan termasuk dalam Famili Siluridae.
Nah, berikut beberapa ciri utama ikan lais:
- Tubuhnya pipih
- Tidak bersisik
- Bersirip dubur yang sangat panjang
- Tidak bersirip lemak
- Bersungut dua pasang
- Pola pertumbuhannya isometrik atau pertumbuhan panjang yang seimbang dengan pertumbuhan berat
Habitat ikan lais
Keberadaan ikan lais tersebar ke wilayah perairan tawar seperti sungai semenanjung Malysia, Thailand, Kalimantan, dan Sumatera.
Pada habitat aslinya ikan melangsungkan berbagai perilaku penting seperti:
- Mencari makan / feeding ground
- Memijah / spawning ground
- Merawat anak / nursery ground
Makanan ikan
Berlaku bagi semua ikan Famili Siluridae makanan alami ikan ini adalah ikan berukuran kecil atau termasuk ikan karnivora. Namun, ikan ini bukanlah predator. Karena pada setiap musim yang berbeda ikan akan memakan jenis lainnya.
Berikut beberapa jenis lain makanan ikan lais:
- Udang kecil
- Serangga air
- Tumbuhan air
Reproduksi
Untuk menjaga kelestarian populasi, maka ikan akan melakukan aktivitas kawin atau pemijahan sepanjang tahun. Khususnya saat permukaan air sedang tinggi. Atau ketika musim penghujan tiba.
Musim penghujan yang terjadi sepanjang tahun memberikan dukungan lingkungan yang baik bagi ikan untuk melangsungkan pemijahan.
Berdasarkan tipe pemijahan jenis ikan ini termasuk dalam kategori pemijahan tipe parsial. Artinya telur – telur ikan tidak keluar seluruhnya dalam satu kali pemijahan.
Walau ikan ini memijah sepanjang tahun. Namun, kini keberadaannya sudah sulit kita jumpai. Bahkan bila adapun harga ikan lais sangat tinggi. Yakni mencapai Rp60.000/kg. Khususnya pada genus Kryptopterus dan Ompok.
Mengapa harganya mahal?
Penyebab utamanya adalah sulitnya mencari wilayah penangkapan. Dan tingginya permintaan menyebabkan harga ikan ini menjadi lebih mahal.
Umumnya permintaan masyarakat terhadap ikan lais karena mereka sangat gemar. Dan menjadikannya menu masakan favorit warga Kalimantan. Berikut beberapa olahan masakan dari lais:
- Goreng lais. Memiliki cita rasa daging yang gurih dan renyah karena bentuk tubuh ikan yang pipih
- Salai atau pengasapan. Menjadi olahan ikan yang banyak terhidangkan pada restoran atau warung makan dengan pendamping sambal tomat.
- Ikan kering. Cara mengawetkan ikan dengan di asinkan. Harga ikan lais asin ini pun sangat mahal yakni Rp. 100.000/kg.
Baca Juga: Ikan Seluang Sungai atau Wader: Ciri dan Manfaat