Last Updated on 20 May 2024 by Adha Susanto
Estimated reading time: 3 minutes
Bintang ular adalah hewan dari kelas Ophiuroidea yang hidup pada habitat pantai berkarang dan memiliki peranan penting. Sistem reproduksi dan ciri Ophiuroidea memiliki kesamaan dengan kelas Asteroidea. Sebab kedua kelas termasuk dalam filum Echinodermata.
Hewan kelas ini termasuk dalam filum Echinodermata. Peranan Ophiuroidea pada habitat pantai berkarang ataupun berlumpur adalah penyeimbang ekosistem. Seperti mendaur partikel kecil yang menjadi makanannya dan kemudian merubahnya menjadi bahan organik lainnya.
Ciri tubuh Ophiuroidea
Bintang ular dan bintang laut (Asteroidea) memiliki kemiripan dari ciri bentuk tubuhnya. Pada bintang laut berbentuk pentratidal dengan cakram yang terdiri dari lima lengan. Demikian pula dengan bintang ular yang memiliki lima lengan relatif lebih panjang daripada Asteroidea. Kelima lengannya berfungsi untuk alat gerak dan saat bergerak akan meliuk – liuk seperti seekor ular.
Cara makan Ophiuroidea
Bintang ular berdasarkan jenis makanannya terbagai menjadi dua kelompok. Yaitu kelompok karnivora dan mikrofagus.
Kelompok karnivora
Sifat makan dengan memakan hewan lainnya berukuran kecil adalah ciri hewan karnivora. Bintang ular menjadi salah satu hewan yang termasuk dalam kelompok karnivora. Yakni memakan hewan hewan kecil crustacea yang tertangkap pada kolom perairan. Proses penangkapan pun memanfaatkan lengannya yang panjang yang mampu menghisap mangsanya. Serta dapat membantu mengarahkannya ke mulutnya.
Kelompok mikrofagus
Memakan partikel – partikel berukuran kecil dari kolom perairan dan dasar merupakan sifat makan mikrofagus. Bintang ular memanfaatkan lengannya yang panjang untuk menangkap dan menyaring partikel – partikel kecil sebagai sumber makanannya.
Baca Juga: Ophiuroidea: Habitat dan Ciri – Cirinya
Reproduksi
Cara reproduksi bintang ular memiliki kesamaan dengan bintang laut yakni seksual dan aseksual. Hanya saja cara bintang ular secara seksual alat kelamin dan jantan terpisah menjadi dua individu. Atau terdapat individu jantan dan betina.
Seksual
Reproduksi secara seksual terjadi melalui fertilisasi antara sel telur dan sperma yang berasal dari dua individu berbeda. Proses fertilisasi pun terjadi pada kolom perairan.
Perkembangbiakan secara seksual pada bintang ular terbagai menjadi tiga tipe. Yaitu tipe planktotrofik, lecithotrofik, dan abbreviated development.
Planktotrofik
Tipe perkembangbiakan planktotrofik merupakan yang paling umum pada habitat Ophiuroidea. Ciri khas tipe perkembangbiakan ini adalah pada saat fase larva hidupnya yang secara planktonik.
Lecithotrofik
Merupakan perkembangbiakan dengan fase pertumbuhan embrioyonik terjadi dalam waktu yang lama dalam telur. Waktu pertumbuhan embrioyonik pada telur pun mencapai berbulan – bulan. Pada saat menetas dari telurnya langsung menjadi juvenile atau individu jantan bintang ular.
Abbreviated development
Tipe perkembangbiakan ini mirip dengan lecithotrofik hanya saja waktunya terjadi lebih cepat.
Aseksual
Proses reproduksi dengan cara aseksual pada Ophiuroidea memiliki ciri yang sama dengan kelas Asteroidea. Pembentukan individu baru berasal dari pemotongan cakram.
Baca Juga: Polychaeta: Ciri, Habitat, Reproduksi